Pemerintah Kota Tanjungbalai melaksanakan Musrenbang RKPD Tahun 2017 yang dibuka secara resmi oleh Kadis Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Utara (Selasa, 7 Maret 2017).
Musrenbang RKPD Kota Tanjungbalai merupakan satu tahapan yang harus dilalui dalam penyusunan rencana tahunan dengan tujuan untuk menampung masukan yang seluas-luasnya bagi penyempurnaan Rancangan RKPD tahun 2018 sehingga diharapkan dapat menghasilkan dokumen perencanaan yang transparan, terukur dan dapat dipertanggungjawabkan.
RKPD Tahun 2018 adalah dokumen perencanaan pemerintah daerah 1 tahun ke depan yang menjabarkan program dan kegiatan prioritas Tahun 2018.
Walikota Tanjungbalai M. Syahrial, SH.MH menegaskan kepada seluruh pimpinan SKPD agar mengakomodir kegiatan-kegiatan prioritas RKPD di dalam RENJA SKPD Tahun 2018. Sesuai dengan tupoksi masing masing serta menyelaraskannya dengan arah dan prioritas pembangunan daerah sebagaimana yang tertuang dalam RPJMD Kota Tanjungbalai Tahun 2016-2021, arah dan prioritas pembangunan provinsi dan nasional serta pokok pokok pikiran DPRD.
Walikota didampingi Wakil Walikota (Drs.H.Ismail) serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Ketua (DPRD Bambang Harianto SE), Dandim 0208/AS (Letkol ARM Suhono SE), Kejari (Esther PT.SIBUEA SH,MH), Ketua Pengadilan Negeri (Ulina Marbun SH, MH), Kapolres Tanjungbalai (AKBP.Try Setyadi Artono S.I.K, SH), Mewakili Danlanal Tanjungbalai Asahan, Seketaris Daerah (Drs.Abdi Nusa), Intansi Vertikal, BUMN, BUMD, Staf Ahli, Asisten, SKPD,Camat,Lurah Se-kota Tanjungbalai, Kepala Sekolah SD dan SMP Negeri Se-Kota Tanjungbalai, Tokoh Masyarakat (H. Zulkifli Amsyar Batubara)dan Tokoh Agama, Organisasi Pemuda serta insan Pers. Seniman (Wak Uteh) adalah peserta dalam Musrenbang.
Narasumber dalam pelaksanaan Musrenbang ini adalah Bappedasu,Dinas Bina Marga, Dinas Pariwisata Provinsi. Sumut dan Perwakilan Balai Wilayah Sungai Sumatera II.
Acara diawali dengan Laporan Pelaksanaan Musrenbang oleh Kepala Bappeda Tanjungbalai Ir. Ahmad Solihin MM.
Beberapa Program dan Prioritas yang harus dicapai dalam bidang pembangunan diantaranya Penguatan Ekonomi Daerah melalui Pengembangan Sektor Pariwisata meliputi Pengembangan Lapangan Sultan Abdul Djalil Rahmadsyah menjadi Ruang Publik Interaktif,Penataan Kawasan Wisata Pulau-pulau termasuk Pulau Beswesen, Peningkatan Daya saing Daerah terutama untuk menghadapi Pelaksanaan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) melalui pengembangan UMKM dan Sektor jasa diterapkan melalui kegiatan penyaluran dana bergulir bagi pelaku UMKM : Pengembangan Produk Unggulan Daerah, Peningkatan Pembangunan Bidang Sosial,Budaya dan Pemerintahan, Peningkatan Pembangunan Bidang Infrastruktur dengan upaya antara lain Peningkatan Jalan Lingkar Utara dan Lanjutan jalan lingkar selatan.
Walikota sangat berharap kepada semua yang hadir untuk memberikan sumbang saran yang kreatif dan bersifat membangun bagi kepentingan pencapaian tujuan Kita ke depan yakni menjadikan Kota Tanjungbalai yang lebih cemerlang.
Kepada seluruh jajaran pemerintah Provinsi Walikota sangat mengharapkan dukungan dan bantuan nyata untuk menjadikan Kota Tanjungbalai sebagai salah satu sasaran dari kebijakan pembangunan Provinsi khususnya untuk mendukung Kota Tanjungbalai sebagai salah satu destinasi wisata di Provinsi Sumatera Utara, ungkap Walikota mengakhiri sambutannya.