Jelang Pilpres dan Pileg 2109, Pemko Tanjungbalai Gelar Rakor Kewaspadaan Dini

Pemerintah Kota Tanjungbalai melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) menggelar Rapat koordinasi (Rakor) kewaspadaan dini dalam persiapan Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Legislatif (Pileg) 17 April mendatang. rakor yang dibuka oleh Wakil Wali Kota Tanjungbalai Drs.H Ismail di Aula Kantor Wali Kota (Senin, 21/1/2019)

Sesuai Peraturan Mentri Dalam Negeri RI Nomor 2 Tahun 2018 Pasal 6 Ayat 1 Kewaspadaan membina dan memelihara ketentraman serta ketertiban masyarakat menjaga Stabilitas didaerah khusunya dikota Tanjungbalai.

Wakil Wali Kota Tanjungbalai Drs.H.Ismail mengatakan Kepada seluruh peserta dan masyarakat Kota Tanjungbalai agar bisa turut mensukseskan dan mewujudkan Pemilu serentak tahun 2019 pada 17 April yang secara langsung, umum, Jujur dan Adil, dan jangan ada perpecahan walaupun pilihan berbeda tetap menjaga silaturahmi dan kedamaian dikota Tanjungbalai.

Ia menilai satu diantara ancaman nyata berasal dari radikalisme keamanan dan kondusivitas wilayah serta meluasnya radikalisme dan terorisme di wilayah Indonesia.

Menurut Wakil Wali Kota lagi, momen pemilu DPR, DPD, DPRD, dan pemilihan presiden dan wakil presiden serentak, akan meningkatkan aktifitas masyarakat khususnya di wilayah Kota Tanjungbalai.

“Dengan adanya potensi kerawanan tersebut, peran serta aparat Polri, TNI, dan pemerintah daerah harus meningkatkan pengamanan di semua titik konsentrasi masyarakat. Hal itu guna mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi pada pemilihan anggota DPR, DPD, DPRD, dan pilpres serentak,” kata Wakil Wali Kota.

“Kepada ASN, TNI, Polri Se Kota Tanjungbalai untuk bersikap Netral dalam Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2019 dilarang berpihak dan memberikan dukungan Kepada Calon Presiden/Wakil Presiden, Legislatif dan partai Politik Peserta Pemilu sesuai Undang Undang Pemerintah ASN Bersikap Netral”, Ungkap Wakil Wali Kota

Menjelang Pelaksanaan Pemilu 2019,Perlu disosialisasikan kepada masyarakat yang heterogen tentang kewaspadaan dini terhadap efek yang timbul sebelum atau setelah pelaksanaan pesta demokrasi.

Kesbangpol menjadi mata dan telinga Kewaspadaan dini Pemerintah Kota Tanjungbalai dalam Persiapan pemilu Legislatif dan Pemilihan Presiden/Wakil Presiden dalam mengantisipasi setiap gangguan keamanan baik yang datang dari dalam maupun dari luar Kota Tanjungbalai dimulai dari Persiapan sampai selesai Pelaksanaan Pemilu serentak tahun 2019.

Ketua Pelaksana Kegiatan Rakor, Kepala Badan Kesbangpol Kota Tanjungbalai Usni Syahzuddin Sinaga, S.Sos menyampaikan Untuk menciptakan satu kesatuan pemahaman seluruh intensitas serta masyarakat dalam penyelenggaraan pemilu, Meningkatkan kewaspadaan dini dari berbagai potensi ancaman dan gangguan, sebut Kaban Kesbangpol.

Acara yang dihadiri 130 orang diantaranya narasumber dari Kasat intelkam Polres Kota Tanjungbalai AKP Usrat Aminullah, Komisioner KPU Bob Riandi dan Bawaslu Musliadi Nasution dan juga Forkopimda, Pj Sekda Halmayanti SH, Asisten Pemerintahan Nurmalini Marpaung, Pimpinan OPD, Instansi Vertikal, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Forum Pembaharuan Kebangsaan (FPK), Tokoh Pemuda, Tokoh Masyarakat, Camat serta Lurah sekota Tanjungbalai.