Kelurahan Pantai Johor Juara Umum Pelaksanaan MTQN Ke 50 Tingkat Kecamatan Datuk Bandar

Kelurahan Pantai Johor Juara Umum Pelaksanaan MTQN Ke 50 Tingkat Kecamatan Datuk Bandar

Pelaksanaan MTQN Ke 50 Tingkat Kecamatan Datuk Bandar resmi ditutup oleh Wakil Walikota Tanjungbalai Drs.H Ismail di halaman Kantor Camat Datuk Bandar (Minggu, 8/4/2018).

Dalam perhelatan MTQN Ke 50 tingkat kecamatan Datuk Bandar tersebut, Kelurahan Pantai Johor berhasil meraih Juara Umum sesuai surat keputusan Dewan Juri No : 11/DH-MTQ/KDB/2018 tentang penetapan pemenang pada MTQ Ke 50 tingkat Kecamatan Datuk Bandar tahun 2018.

Wakil Walikota Tanjungbalai menyampaikan selamat kepada kelurahan Pantai Johor yang berhasil meraih Juara Umum, saya berharap nantinya Kontingen dari Kecamatan dapat meraih yang terbaik pada pelaksanaan MTQN Ke 50 Tingkat Kota Tanjungbalai. Beliau juga berharap akan lahir Qori dan Qori’ah terbaik yang dapat berkiprah di tingkat Provinsi maupun Nasional bahkan internasional dari Kecamatan Datuk Bandar yang membawa nama baik kota tanjungbalai, ujar H.Ismail.

“Saya mengajak kita semua untuk menjadikan kegiatan MTQ ini sebagai momentum untuk membudayakan cinta terhadap Al Qur’an dan Ukhuwah Islamiyah kita bersama”, sebut H.Ismail.

“Saya juga Mengajak kita semua Masyarakat kota tanjungbalai untuk mendukung program dan Visi Misi Walikota dan Wakil Walikota khususnya yang dilaksanakan ditingkat Kecamatan melalui Camat beserta Lurah, sehingga program tersebut dapat langsung dirasakan.

“Perhelatan MTQ saat ini harus kita jadikan sebagai media dakwah dan syiar keagamaan yang efektif. Secara nyata telah terbukti MTQ mampu menjadi daya dorong yang kuat dalam memacu percepatan pembangunan di daerah. Yang terpenting bagaimana penyelenggaraan MTQ ini bisa menggairahkan masyarakat untuk senantiasa mempelajari dan memahami Al-Quran sebagai pedoman dan petunjuk hidup manusia, guna membangun Kota Tanjungbalai menjadi kota Religius”, ungkap H. Ismail.

Acara yang dihadiri OPD dilingkungan pemko tanjungbalai, Camat serta Lurah dan masyarakat datuk bandar.