Gubernur Sumatera Utara (Gubernur Sumut) Edy Rahmayadi mengajak Forum Koordinasi Pemimpin Daerah (Forkopimda) Kota Tanjung Balai untuk kompak dan bersinergi dalam membangun suatu daerah baik itu Kabupaten atau Kota.
Hal itu diungkapkan Gubsu dalam acara temu ramah dan tatap muka bersama FKPD, kepala OPD, Camat, Lurah dan Kepala Lingkungan dijajaran Pemkot Tanjungbalai di Balai Kota setempat, Kamis (23/5).
Menurut Gubsu, tidak hanya Forkopimda dan OPD, Camat, Lurah hingga kepala lingkungan dituntut untuk membantu kepala daerah membangun daerah.
“Tanpa dukungan Forkopimda hingga kepala lingkungan, Wali Kota atau Bupati tidak akan mampu melakukan apapun. Begitu juga Gubernur, tanpa dukungan Bupati dan Wali Kota, pemerintah provinsi tidak akan mampu berbuat yang terbaik,” ujar Edy Rahmayadi.
Gubsu melanjutkan, Kapolres, Dandim, Kajari maupun Danlanal beserta jajajaranya memiliki tugas dan fungsi masing-masing yang harus disinergikan dengan program dan kegiatan pemerintah kabupaten/kota.
Di suatu Kelurahan atau Desa, Lurah dan Kepala Desa wajib memahami situasi apa yang terjadi di wilayahnya, demikian juga Bhabinkamtibmas (Polisi) dan Babinsa (TNI) harus bisa menguasai setiap persoalan masyarakat di wilayah tugasnya.
Gubsu menyontohkan, dengan mengetahui suatu hal seperti kasus anak menderita gizi buruk (Stunting) karena orang tuanya miskin, maka atas sinergitas antara Lurah/Kepala Desa, Bhabinkamtibmas, Babinsa dan LPM, maka persoalan tersebut pasti bisa segera diatasi.
“Disamping infrastruktur, kami (Pemprovsu) prioritas terhadap pembangunan bidang kesehatan dan sosial masyarakat. Untuk itu pemerintah daerah diminta fokus terhadap dua persoalan tersebut,” ujar Gubsu Edy Rahmayadi.
Di Bulan Ramadhan ini, lanjut Gubsu mari semua pimpinan dan masyarakat Kota Tanjung Balai menjadikannya sebagai momentum untuk perubahan kota Tanjung Balai lebih baik ke depan.
Gubernur pada kesempatan itu menampilkan foto-foto yang menunjukkan begitu indah, bersih dan nyamannya kondisi suatu kota, yaitu kota Surabaya yang dipimpin oleh seorang walikota perempuan. Kota Tanjung Balai, lanjut Gubernur apakah bisa seperti itu?
Pasti bisa, kata Gubernur, asalkan seluruh komponen masyarakat memiliki keinginan besar dan bekerjasama. “Dengan Keikhlasan, kepastian, dan usaha besar dan semangat pantang menyerah, Insya Allah bisa terwujud,” ucap Gubernur.
Pertemuan yang bertemakan “Wujudkan Desa, Kelurahan menuju Kota yang sejahtera dan Bermartabat”
Pemimpin yang hebat itu harus memiliki Karakter, Taat Berdoa, Memiliki Mimpi yang Hebat, Kasih Sayang, Menjadi Contoh Tauladan, tidak mengenal menyerah, Rela Berkorban itulah pemimpin hebat, tegasnya.
Sebelumnya, Wali Kota Tanjungbalai, H.M Syahrial menyambut hangat dan berterimakasih atas kunjungan kerja Gubernur dalam rangka Safari Ramadhan Pemprovsu ke Tanjungbalai.
Wali Kota berharap, Pemprov Sumut dapat memperhatikan dan memberikan dukungan terhadap pembangunan demi kemajuan Kota Tanjungbalai. “Walaupun ini kunker Gubernur yang pertama di kota Tanjungbalai, tapi kami yakin Gubernur akan memberikan wejangan dan masukkan kepada kami untuk perubahan kota Tanjangbalai yang lebih baik ke depan,” ujar H.M Syahrial.
Turut hadir Ketua PKK Provsu Hj Nawal Lubis Edy Rahmayadi, Ketua DPRD Kota Tanjung Balai, Forkopimda Kota Tanjung Balai, Wakil Walikota Tanjung Balai Ismail, Ketua TP PKK Kota Tanjung Balai Hj Sri Silvisa Novita Muhammad Syahrial, para kepala OPD Provsu, para camat, lurah, kepling dan para guru se kota Tanjung Balai.