Wakil Wali Kota Tanjungbalai Drs.H Ismail mengajak semua orang tua dan masyarakat turut mendukung pendidikan seperti ajaran bapak pendidikan Ki Hajar Dewantara dalam peringatan Hardiknas 2018. Hal ini disampaikan Wakil Wali Kota saat membacakan pidato Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Muhadjir Effendy dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di halaman Kantor Balai Kota Tanjungbalai, Rabu (2/4/2019) Pagi
“Salah satu tujuan pendidikan adalah melakukan pengembangan sumber daya manusia, dan tantangan dalam mewujudkan pendidikan saat ini adalah tergerusnya ketajaman akal budi dan menurunnya mentalitas anak,” kata H. Ismail.
Menurunnya mentalitas anak dan tergerusnya ketajaman akal budi dipengaruhi paparan media sosial sebagai bentuk kemajuan teknologi. “Untuk itu, Mendikbud sejak awal menguatkan pendidikan karakter dan literasi. Hal itu sejalan dengan revolusi karakter bangsa sebagai bagian mengejawantahkan Nawa Cita Pemerintah,” tuturnya.
Pendidikan karakter semakin diperkuat menyusul ditetapkannya Keputusan Presiden (Kepres) Nomor 87 Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter yang mengamanahkan pendidikan di bawah tanggung jawab satuan pendidikan untuk memperkuat karakter peserta didik melalui olah hati, olah rasa, dan olah raga.
“Dalam Kepres tersebut disebutkan dalam pelibatannya antara lain satuan pendidikan, keluarga, dan masyarakat sebagai bagian gerakan nasional revolusi mental,” ucap Wakil Wali Kota lagi.
Praktik Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) menjadi penting sebagaimana bapak pendidikan Ki Hajar Dewantara menempatkan tri pusat pendidikan yakni sekolah, rumah, dan masyarakat. “Guru, orang tua, dan masyarakat harus memperkuat kinerja pendidikan. Harus stimultan menjadi tempat bersemayam nilai religius, kejujuran, kerja keras, gotong royong, dan sebagainya, bagi penerus bangsa,” Sebut Wakil Wali Kota Ismail mengakhiri sambutannya pada peringatan Hardiknas 2019.
Upacara yang dihadiri Forkopimda Kota Tanjungbalai, para ASN Pemko Tanjungbalai, TNI – Polri, Kepala OPD, Camat, Lurah, Kepala Lingkungan serta para Siswa/siswi SD, SMP dan SMA.